Pelangi di Tempat pensilku (Daur ulang sampah botol plastik)
1.
Pengantar
Sampah merupakan
suatu material sisa yang sudah tidak terpakai, beberapa jenis sampah yaitu sampah
organik,sampah anorganik,samapah cair, samaph industri. Namun dari beberapa
jenis sampah tersebut ada beberapa jenis sampah yang bisa didaur ulang.
Dewasa ini sampah
merupakan hal yang menjadi masalah besar di masyarakat, karena masih banyak masyarakat
yang belum sadar akan bahaya yang ditimbulkan sampah,masyarakat masih membuang
sampah sembarangan. Belum adanya pengelolaan sampah yang baik,sehingga
sampah-sampah yang banyak dihasilkan terutama sampah rumah tangga. Bila
terus-menerus seperti ini maka masalah sampah tidak akan dapat terselesaikan
dengan baik.
Pengajaran PLH di
sekolah setidaknya dapat membantu membuat siswa mengetahui pentingnya
kebersihan dan mengetahui mengenai jenis-jenis sampah misalnya saja sampah
organik, sampah anorgaik. Selain itu siswa juga bisa diajak untuk cara pengelolaan
sampah, minimal dalam lingkungan sekolah dan keluarga.
Cara pengelolaan
sampah yang bisa dilakukan yaitu dengan mendaur ulang sampah-sampah yang sudah
tidak terpakai, menjadi barang-barang yang bisa digunakan kembali melalui daur
ulang sampah. Daur ulang adalah
proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah
adanya sampah
yang sebenarnya dapat menjadi sesuatu yang berguna, mengurangi penggunaan bahan
baku yang baru, mengurangi penggunaan energi,
mengurangi polusi,
kerusakanlahan, dan emisi gas rumah kaca jika
dibandingkan dengan proses pembuatan barang baru. Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri
atas kegiatan pemilahan,
pengumpulan, pemrosesan, pendistribusian
dan pembuatan produk / material
bekas pakai, dan komponen utama dalam manajemen sampah modern dan bagian ketiga dalam proses hierarki sampah 3R (Reuse, Reduce, and Recycle).
Dalam
pembelajaran PLH di sekolah,akan diajarkan mengenai cara mendaur sampah padat,yaitu
botol-botol bekas menjadi barang yang bisa digunakan kembali,misalnya tempat
pensil dan hiasan lampu. Ini awal pengenalan pengelolaan sampah kepada anak
yaitu reuse,reduce,rycycle, untuk dapat berguna bagi kehidupanya sehari-hari
dengan memanfaatkan sampah-sampah.
2.
Tujuan
1.
Siswa mengetahui pengertian
sampah
2.
Siswa mampu mengetahui
jenis-jenis sampah
3.
Siswa mengetahui bahaya sampah
4.
Siswa mengetahui sampah organik
dan anorganik
5.
Siswa mampu mendaur ulang
sampah anorganik
6. Siswa mengetahui
manfaat dari daur ulang.
3.
Bahan/Alat yang Digunakan
1.
Tempat sampah yang ada di
sekitar sekolah / kelas
2.
Video mengenai bencana yang
disebabkan oleh sampah
3.
Botol-botol bekas
4.
Penggaris
5.
Spidol
6.
Cutter
7.
Lem lilin dan lem kertas
8.
Re-sleting
9.
Jarum
10. Benang wal
11. Kertas bekas
12. Pembolong kertas
13. Gunting
4.
Waktu
2x 35 menit
5.
Langkah kegiatan
1.
Guru mengkondisikan siswa untuk
memulai pelajaran dengan mengecek,kehadiran siswa, berdoa.
“Anak-anak ayo
silahkan berdoa terlebih dahulu sebelum kita memulai pelajaran”
2.
Setelah itu guru mengecek tugas
yang harus dibawa.
“Silahkan keluarkan
alat-alat yang kemarin ibu tugaskan untuk dibawa hari ini baik tugas kelompok
ataupun tugas individu”
3.
Setelah mengecek alat-alat guru
memulai pembelajaran dengan mengelompokan siswa menjadi beberapa kelompok.
4.
Guru memulai pembelajaran
dengan sesi disusi dan tanya jawab mengenai sampah.
“Anak-anak siapa
yang setiap hari ketika beraktifitas kalian melihat sampah?”ayo silahakan dari
setiap kelompok ibu mementa perwakilanya satu orang untuk bercerita.
5.
Guru menarik kesimpulan dari
cerita yang disampaikan oleh anak-anak.
6.
Setelah itu guru kembali
bertanya mengenai bahaya sampah.
”Nah sekarang coba kalian pikirkan ada tidak
bahaya sampah itu?”
“Baik, jawaban kalian sudah tepat, kalo begitu
ibu mau memperlihatkan beberapa video mengenai bahaya dari sampah.”
7.
Guru memperlihatkan video
banjir, longsor di TPA, sampai beberapa penyakit yang disebabkan oleh sampah
ataupun akibat dari banyaknya sampah.
8.
Kemudian guru bertanya kembali,
lalu bagaimana cara agar sampah itu tidak terlalu banyak, dan bisa berkurang?
9.
Setelah anak-anak menjawab, guru
menyimpulkan. Lalu guru menjelaskan mengenai daur ulang sampah.”untuk
mengurangi sampah yang menumpuk dan terlalu banyak kita bisa mendaur ulang
sampah”
10. Lalu guru, memulai
untuk mendaur ulang sampah.
“Sebelumnya ibu telah menyuruh kalian untuk
membawa botol bekas, itu akan kita coba untuk mendaur ulang botol tersebut. Tetapi
sebelum mendaur ulang kita akan mencoba mengenal jenis-jenis sampah (sampah
organik dan non organik)”
11. Guru menuliskan
pengertian sampah organik dan non organik di papan tulis, kemudian sedikit
menjelaskanya, lalu guru bersama-sama siswa mengklasifikasikan jenis sampah
yang ada di dalam salah satu tong sampah disekitar sekolah.
“Ibu minta perwakilanya dari setiap kelompok
untuk maju kedepan”
12. Guru menyiapakan
salah satu tong yang ada disekitar sekolah, kemudian menyuruh anak-anak untuk
bergantian mengambil sampah yang ada di dalam tong dan memperlihatkan kepada
temanya dan memisahakan sampah organik dan non organik.
“Ayo, pakai sarung tangan ini, lalu kalian ambil
sampah yang ada di tong ini dan perlihatkan kepada teman-teman yang lain”
“Tugas
kalian yang berada di bangku adalah perhatikan sampah yang diambil teman kalian
yang berada di depan,dan tolong berikan pendapat kalian, samapah yang dipegang
teman kalian,sampah organik atau non organik.”
13. Setelah selesai,guru
mengkondisikan kembali siswa untuk duduk perkelompok. “Terimaksih kepada
anak-anak yang telah membantu ibi, silahkan kembali ke tempat duduknya.”
14. Lalu guru bertanya
pada anak-anak mengenai sampah or-ganik dan non organik.
“Anak-anak ada yang masih belum mengerti
perbedaan sampah organik dan non organik ?”
15. Setelah anak-anak
mengerti,guru memulai untuk medaur ulang botol plastik. Diawali dengan
pembagian LKS pada siswa.LKS dipergunakan untuk laporan cara pembuatan tempat
pensil dari botol plastik.
16. Setelah itu
memperlihatkan barang-barang yang telah di daur ulang, misalnya tempat pensil
dari botol plastik.
17. Guru membimbing
siswa untuk melakukan daur ulang, membuat tempat pensil dengan memjelaskan
langkah-langkah yang pembuatan.
1.
Bersikan botol minuman
2.
Buka plastik membungkus
minuman,
3.
Tandai dengan spidol bagian
yang akan dipotong
4.
Agar bagian yang akan dipotong sama panjang,maka sebelum
menandai ukur dengan penggaris
5.
Ukurkan besar re-sleting pada
garis yang akan dipotong
6.
Tandai ujung atas dan bawah
Re-sleting, tujuanya agar memudahkan siswa menandai jarak yang untuk menjahit
7.
Beri tanda pada ujung pembuatan
pola untuk menjahit
8.
Nyalakan lilin dan Panaskan
jarum
9.
Beri lubang pada botol untuk menjahit dengan pola yang
kita inginkan dengan jarum.
10.
Setelah pola selesai, siapakan
benang dan jarum untuk menjahit re-slating pada botol.
11.
Potonglah botol menjadi dua
bagian, pada bagian botol yang telah ditandai dengan garis
12.
Mulailah menjahit pada bagian
atas botol,kenudian bagian bawah botol
13.
Berilah hiasan sesuai dengan
yang kalian sukai (contoh hiasan bisa memanfaatkan sisa benang yang tidak
terpakai,ataupun kertas bekas).
Guru memperagakan seperti gambar :
.
18. Guru membimbing
siswa, dan guru memperbolehkan siswa untuk menghias botol di rumah apabila
waktu pelajaran telah selesai, apabila dirasa hiasan yang dilakukan belum maksimal.
“Anak-anak silakhkan
kumpulkan hasil pekerjaan kalian,karana waktu pelajaran kita telah habis,
tetapi apabila yang belum selesai silahkan untuk bisa dibawa dan diteruskan
dirumah.”
6.
Penegasan
Setelah selesai kegiatan
berdiskusi dan mendaur ulang botolbekas menjadi tempat pensil atau hiasan
lampu. Guru memberikan penegasan mengenai pembelajaran tadi dengan bernyanyi
bersama.
Lirik lagu :
Reuse, Reduce, and Recycle
Reuse, Reduce, and Recycle
Kami belajar mendaur ulang
Reuse, Reduce, and Recycle
Sampah pun menjadi berkurang
Reuse, Reduce, and Recycle
Hati pun senang
Alam pun aman dan tentram
Reuse, Reduce, and Recycle
Kami bersahabat dengan alam .
7.
Evaluasi
a.
Tes
sikap
·
Guru
memperhatikan siswa dalam keaktifan dalam diskusi kelas
·
Guru
menilai dari siswa yang mau berpendapat dalam diskusi
·
Guru
melihat hasil pengumpulan karya dan LKS siswa
b.
Tes
kinerja
No
|
Pernyataan
|
SS
|
RR
|
TS
|
Alasan
|
1
|
Membuang sampah pada
tempatnya
|
|
|
|
|
2
|
Membiarkan teman membuang
sampah pada kolong meja belajar
|
|
|
|
|
3
|
Memisahkan smapah organik
dan non organik
|
|
|
|
|
4
|
Membiarkan sampah menumpuk
di depan rumah
|
|
|
|
|
5
|
Membuang sampah ke kali
atau selokan
|
|
|
|
|
6
|
Mendaur ulang sampah
|
|
|
|
|
7
|
Menghabiskan makanan
|
|
|
|
|
8
|
Daur ulang itu penting,
tetapi malas mengumpulkan bahanya
|
|
|
|
|
9
|
Menyediakan dua tempat
sampah yang bebeda dirumah ataupun disekolah
|
|
|
|
|
10
|
Selalu berupaya bisa
melaksanakan reuse,reduce,and recycle dalam kehidupan sehari-hari .
|
|
|
|
|
Keterangan
SS : Sangat Setuju
RR : Ragu Ragu
TS : Tidak Setuju
Tidak ada komentar:
Posting Komentar